Kisah Al-Junaid Dengan Peminta Sedekah
Abul Qasim Al-Junaid Al-Baghdadi r.a berkata; "Ketika saya sedang
menunggu jenazah bersama orang ramai yang akan disembahyangkan di Masjid
AsSyuniziyah, tiba-tiba ada seorang miskin meminta-minta, maka dalam
perasaan hatiku; Andaikan orang itu bekerja sedikit-sedikit supaya tidak meminta-minta, tentu lebih baik baginya.
Kemudian pada malam harinya, saya akan mengerjakan wirid yang biasa saya
kerjakan pada setiap malam, terasa sangat berat dan tidak dapat berbuat
apa-apa, sambil duduk akhirnya tertidur lah mataku. Tiba-tiba mimpi
orang ramai datang membawa orang miskin itu di atas talam, dan
orang-orang itu berkata kepadaku, "Makanlah daging orang ini kerana
engkau telah mengumpat kepadanya."
Maka langsung saya sedar, dan saya tidak merasa umpatan padanya hanya
tergerak dalam hati tetapi saya diperintahkan mesti meminta halal kepada
orang itu. Maka setiap hari saya berusaha mencari orang itu, akhirnya
bertemu di tepi sungai sedang mengambil daun-daunan yang gugur untuk
dimakan, dan ketika saya memberi salam kepadanya, langsung dia berkata;
"Apakah kamu akan mengulangi lagi wahai Abul Qasim?"
Jawabku, "Tidak."
Maka dia berkata, "Semoga Allah mengampunkan kami dan kamu."
[Petikan dari kitab Terjemah Al-Hikam - Syeikh Ibnu Athoillah , oleh H. Salim Bahreisy]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar